Sabtu, 30 Juni 2012

Poligami juga dilakukan nabi-nabi sebelum Muhammad saw.

Al-qur'an Annisa ayat 3:
"...maka nikahilah wanita-wanita yang kamu senangi: dua, tiga atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (nikahilah) seorang saja,..."

=============================================





Poligami juga dilakukan nabi-nabi sebelum nabi Muhammad saw sebagaimana tercantum di kitab sebelum Al-qur'an

Peraturan poligami di kitab perjanjian lama "Ulangan 21:15"
"Apabila seorang mempunyai dua orang isteri,  yang seorang dicintai dan yang lain tidak dicintainya, dan mereka melahirkan anak-anak lelaki baginya, baik isteri yang dicintai maupun isteri yang tidak dicintai, dan anak sulung adalah dari isteri yang tidak dicintai,

Nabi-nabi terdahulu juga melakukan poligami

Nabi Ibrahim menikahi Sarah (Kejadian 11:2), Hajar (Kejadian 11:2) dan Kentura  (Kejadian 25:1)

Nabi Yakub punya empat istri, yaitu Lea, Rahel, Bilha dan Zilpa (Kejadian 29:31-32, 30:34, 30:39).

Esau (anak nabi Yakub) menikahi dua gadis Kanaan yaitu Ada dan Oholibama (Kejadian 36:2-10).

Nabi Musa memiliki dua istri. bernama Zipora dan wanita dari suku Kush (Keluaran 18:2 dan Bilangan 12:1)

Nabi sulaiman (raja salomon) memiliki ratusan istri (I Raja-raja:1-3)

Anak kandung Nabi Sulaiman, Rehabeam, memiliki 18 istri yang memberinya 28 anak laki-laki dan 60 perempuan (2 Tawarikh 11:21).

Nabi Daud memiliki banyak istri, diantaranya Ahinoam, Abigail, Maacha, Hadjit, Edjla, Michal dan Batsyeba ,(I Samuel 25:43-44,27:3,30:5, II Samuel 3:1-5, 5:13, I Tawarikh 3:1-9, 14:3, II Samuel 16:22)

Nabi Luth beritsri dua
Nabi Ismail beristri dua
dan masih banyak lagi

tidak ada cela bagi orang berpoligami
menikahi wanita...
menafkahi...
mendidik anak2nya
jauh lebih terhormat ketimbang pemikiran orang modern yg menjunjung tinggi monogami tetapi marak dengan zina dan perselingkuhan






1 komentar:

  1. y diserahkan yang melakukan
    kalau memang sanggup silahkan
    kalau ga juga gapapa
    meski poligami boleh
    tapi monogami ga dosa kan

    BalasHapus

Meninggalkan sholat adalah kekufuran dan pelakunya adalah kafir

Riyadhus Sholihin, Kitab Al-Fadhail, Bab 193. Perintah Menjaga Shalat Wajib dan Larangan serta Ancaman yang Sangat Keras bagi yang Meninggal...