Fenomena di Indonesia adalah maraknya majlis2 yang dipelopori oleh orang-orang keturunan Arab
yang dianggap sebagai keturunan Rasulullah shallallaahu alaihi wasallam. Hal ini menjadi sebuah pola ta'lim yang memberi kesan dikarenakan keturunan nabi maka segala ajaran, kalimat dan perbuatannya seolah-olah benar dengan faham bahwa semua itu bersanad (bersambung) kepada Rasulullah shallallaahu alaihi wasallam. Sedangkan pola sanad yang sebenarnya adalah mempelajari kitab-kitab ulama terdahulu seperti Imam abu hanifah, Imam syafi'ie, Imam Bukhari, Imam Abu daud, dsb yang masih memiliki mata rantai (sanad) sangat sedikit dibanding dengan zaman ini yang sudah terpisah 1500an tahun dari zaman nabi.
Jadi tidak dibenarkan seseorang di zaman ini mengklaim ilmunya bersanad langsung ke nabi, dan mustahil mereka punya hadits riwayat kalangan mereka sendiri yang bersanad ke nabi
Sejarah para keturunan Arab indonesia yang dianggap sebagai keturunan Rasulullah shallallaahu alaihi wasallam adalah berdasarkan nama marga mereka yang mengerucut kepada seseorang bernama Ahmad al-Muhajir alias Ahmad bin Isa di Yaman yang lahir sekitar tahun 200an Hijriyah, tidak ada sumber sejarah akurat kapan lahirnya yang konon dipercaya keturunan dari Ali bin abi thalib (keturunan Fathimah ra). Dan dari keturunannya banyak menyebar ke asia, termasuk Indonesia dengan marga Alatas, Assegaf, Al Jufri, Alydrus, Syihab dsb.
Dari hal tsb muncullah nama-nama pemuka agama yang digelari habib dengan nama marga diatas, seperti habib Riziq Syihab, habib Husein al-attas, habib Abdul qodir Assegaf, habib Husein bin abu bakar alydrus, dsb
Pertanyaannya: Apakah karena klaim sebagai keturunan nabi maka semua tindak-tanduk, perkataan atau kebijakan dianggap selalu benar?
Kalau melihat (contoh) Habib Riziq Syihab orang akan percaya beliau punya nasab kepada nabi, karen dilihat dari status kepemimpinannya dalam sebuah ormas islam dan penampilannya meyakinkan.
Tapi bagaimana dengan marga yang sama seperti Najwa Syihab, puteri dari Qurais Syihab. Meski sesama nasab-nya dalam marga Syihab, tapi para penggemar habib tentu antipati dengan Najwa syihab yang notabene tidak terlihat islami, sebagai presenter MetroTV yang sekuler dan tidak berhijab. Padahal kalau mau memuliakan habib Riziq syihab, tentunya perlakuannya harus sama dengan Najwa syihab yang sama2 dianggap keturunan nabi dari marga Syihab, kalau objektivitasnya adalah 'keturunan nabi'.
Begitupun dengan habib Husein al-attas yang dimuliakan karena dianggap keturunan nabi, tentunya juga patut memuliakan penyanyi dangdut Muksin al-attas karena dalam satu nasab yang sama dalam marga al-attas.
Tulisan ini bukan bermaksud menjelek-jelekkan habib atau siapapun yang dianggap keturunan nabi, tapi sekedar ingin membuka mata para jama'ah habib bahwa tentang kebenaran nasab orang Yaman bernama Ahmad al-Muhajir sebagai bapak moyang marga2 keturunan nabi tidak ada buktinya secara ilmiah, apalagi generasi sekarang. Meskipun rantai nasab tertera dalam buku2 mereka, keshahihannya wallaahu a'lam, karena jangankan informasi nasab, hadits nabi yang beredar pun banyak yang dhaif bahkan maudhu (palsu)
Yang kedua, meskipun memang terbukti bernasab kepada nabi, tidak menjadikan orang tersebut patut disucikan karena nasabnya. Dianggap perkataan dan perbuatannya semuanya benar. Jangankan cuma keturunan yang terpisah 1500an tahun, putra kandung Nabi Nuh pun mati dalam keadaan kufur sebagaimana diberitakan di Al-qur'an. Padahal itu putra kandung langsung dari seorang nabi.
Begitupun dengan penduduk Israel, mereka pun keturunan para nabi. Karena peranakan dari Bani Israil (keturunan nabi Ya'qub) yang melahirkan keturunan-keturunan nabi hingga menjadi kaum ekslusif di sebuah negara bernama Israel yang memusuhi Islam.
Keturunan tidak menjamin hidayah atau murka Allah, dan yang paling mulia disisi Allah adalah yang paling bertaqwa, bukan keturunan siapa.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Meninggalkan sholat adalah kekufuran dan pelakunya adalah kafir
Riyadhus Sholihin, Kitab Al-Fadhail, Bab 193. Perintah Menjaga Shalat Wajib dan Larangan serta Ancaman yang Sangat Keras bagi yang Meninggal...
-
Salah satu sunnah Rasulullah yang hampir punah di zaman ini adalah sutrah dalam sholat. yaitu pembatas antara area sholat kita dengan area u...
-
Alam semesta ini sangat luas, banyak hal-hal yang tidak diketahui manusia, baik hal gaib atau eksakta. Dan seluruh perintah dan larang...
-
Bukti bahwa jenggot Rasulullah panjang, bukan sekedar jenggot klimis seperti artis Hollywood مسند أحمد ٢٠٠٩١: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar