Kamis, 11 Mei 2023

Nabi berbuka puasa ketika safar

 Hadits yang diriwayatkan dari shahabat Jabir bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu :

 أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم خَرَجَ عَامَ الْفَتْحِ إِلَى مَكَّةَ فِى رَمَضَانَ فَصَامَ حَتَّى بَلَغَ كُرَاعَ الْغَمِيمِ فَصَامَ النَّاسُ ثُمَّ دَعَا بِقَدَحٍ مِنْ مَاءٍ فَرَفَعَهُ حَتَّى نَظَرَ النَّاسُ إِلَيْهِ ثُمَّ شَرِبَ فَقِيلَ لَهُ بَعْدَ ذَلِكَ إِنَّ بَعْضَ النَّاسِ قَدْ صَامَ

”Bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah safar menuju Makkah pada tahun Penguasaan Makkah, pada bulan Ramadhan. Pada saat itu beliau sedang berpuasa, hingga sampai ke daerah Kurra’ul Ghamim. Maka para shahabatpun ikut puasa. Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam meminta bejana yang berisi air, kemudian beliau mengangkat bejana tersebut hingga para shahabat melihatnya, lalu beliau pun minum. Tiba-tiba dikabarkan kepada beliau bahwa sebagian shahabat masih tetap bershaum. . [HR Muslim]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Meninggalkan sholat adalah kekufuran dan pelakunya adalah kafir

Riyadhus Sholihin, Kitab Al-Fadhail, Bab 193. Perintah Menjaga Shalat Wajib dan Larangan serta Ancaman yang Sangat Keras bagi yang Meninggal...